DHARMASRAYA - Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, SSTP. M.Si didampingi Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Sijunjung, Yofritas, ST. MT hadiri Upacara Santi Aji Peringatan HUT Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke-19 Tahun 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada Minggu 28 Mei 2023 malam
Upacara yang dihadiri Menteri Sosial Republik Indonesia, DR. (H.C) Ir. Hj. Tri Rismaharini, MT yang pada kesempatan itu bertindak selaku pembina upacara ini juga dihadiri, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharulllah, Bupati Dhamasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE, Pj. Walikota Payakumbuah, Rida Ananda, MSi, Kadis Sosial Provinsi Sumatera Barat, Arry Yuswandi, S. KM., M. KM, dan diikuti oleh Tagana se Indonesia
Dalam amanatnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini mendorong anggota Tagana tetap mempertahankan jiwa sosial dalam melaksanakan tugas-tugas sebagai relawan kebencanaan. Menurut Risma, membangun pemikiran kerja-kerja kebencanaan bukanlah sekedar tranksaksional.
Baca juga:
Ganggu Kinerja Pemprov, Bubarkan Saja TPSM
|
"Saya berharap tagana ini tenaga yang mereka berangkatnya dari hati. Jadi mereka dididik tidak pernah hitung, " ucap Risma.
Menteri Risma mengakui besaran honor yang diterima Tagana setiap bulannnya tak sebanding dengan tugas berat yang diembannya. Apalagi terkadang para Tagana kerap dihadapkan pada situasi-situasi sulit seperti dimarahi ketika salah dalam melayani korban bencana. Hanya saja, kata dia, kesalahan yang dilakukan Tagana biasanya terjadi karena panik. Jadi bukan karena mereka tidak terampil dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai relawan tanggap bencana.
Ia menjamin para relawan Tagana begitu terlatih, mereka bahkan kata dia memiliki standar-standar waktu tertentu. Standar itu antara lain dalam mendirikan tenda, membuat menu dan berbagai pelayanan terhadap korban bencana.
Lebih lanjut, ia pun berharap banyak masyarakat di Indonesia yang berjiwa seperti para Tagana, bekerja tanpa pamrih. Utamanya ketika membantu masyarakat ketika dalam situasi kebencanaan.